Coretan 15 November 2011

Manajemen waktu untuk mahasiswa

Manajemen waktu merupakan salah satu hal penting yang harus kamu pelajari sebagai mahasiswa, tapi hal ini merupakan hal yang paling sulit untuk dilakukan. Sebagai mahasiswa, banyak hal yang harus kamu lakukan. Menghadiri kelas yang kamu ambil, aktivitas kampus lain, kehidupan sosial dan lain-lain. Belajar untuk mengatur waktu dengan sebaik-baiknya dan mencegah harus begadang setiap hari dalam 1 semester merupakan tantangan yang yang dilakoni.
Jadi, bagaimana cara mengatur waktu kamu selama dibangku kuliah? Dibawah ini ada beberapa tips yang akan membantu kamu.
1. Buat jadwal yang detail
Mungkin sulit untuk mengingat semua hal yang akan dilakukan hanya didalam memory otak kamu. Kamu membutuhkan sistem yang dapat melacak semua batas waktu tugas, jadwal kuliah dan kegiatan lainnya. Gunakan pengingat seperti kalender pada ponsel kamu atau pada komputer kamu apapun yang dapat memberikan peringatan yang berpengaruh eterhadap kamu. Sebagian orang lebih suka dengan membuat time chart sebagai solusinya. Begitu ada pengingat jadwal kamu harusnya tahu apa yang dilakukan dan sebaiknya juga melihat jadwal kedepannya. Pastikan kamu memasukan semua kegiatan kamu didalamnya, termasuk jadwal kerja paruh waktu (bila kamu punya pekerjaan tambahan semasa kuliah).
Dengan mengetahui batas waktu maka kamu juga harus tahu waktu yang dibutuhkan untuk mengerjakan setiap kegiatan. Selain itu kamu juga akan mudah untuk melakukan kegiatan tanpa harus terburu-buru. Hal ini akan mudah jika kamu sudah melatihnya semenjak awal masa kuliah.
2. Rencanakan waktu kamu
Bukanlah ide bagus untuk melakukan satu tugas hingga selesai, karena ini akan menyita banyak waktu dan kamu tidak akan bisa melakukan kegiatan lain yang telah kamu jadwalkan. Kamu harus tahu berapa banyak waktu yang dibutuhkan untuk mengerjakan sesuatu dan masukan kedalam jadwal kalender kamu. Pengunaan waktu yang lebih sebaiknya di minimalisir.
Saat kamu membuat jadwal kegiatan pastikan kamu ada jadwal kosong untuk refreshing. Tanpa adanya refreshing kamu tidak akan memperoleh hasil yang efektif, dan efek sampingnya…ya bisa jadi STRESS atau GILA!
3. Prioritas kebutuhan
Jika list kegiatan kamu banyak maka buatlah prioritas kegiatan. Bila kamu merasa tugas praktikum lab lebih penting daripada tugas sejarah atau apapun, maka luang kan waktu yang lebih untuk praktikum. Tapi jangan berlebihan. Hal yang terpenting dari prioritas adalah jangan terlalu melebihkan waktu yang digunakan. Bila organisasi mulai menyita banyak waktu kamu maka kurangi sedikit, hingga kamu bisa melakukan kegiatan yang lain.
4. Hindari penundaan dan pengalihan
Refreshing adalah hal yanga baik, tapi berbeda dengan penundaan jadwal. Penundaan adalah hal yang paling sulit untuk dihindari, tapi jika kamu ingin mengatur waktu dengan efektif maka kamu harus bisa meminimalisasi penundaan ini. Dengan membuat jadwal yang detil adalah cara yang tepat untuk membantu kamu dalam jalur yang kamu impikan dan juga untuk menghindari hal-hal yang tidak berguna selama kuliah.
Pengalihan, hal yang akan kamu temukan selama kehidupan kamu di kampus. Hal seperti main game dan hang out dengan teman-teman dengan waktu yang tidak menentu merupakan sesuatu yang tidak bisa dihindari bagi mahasiswa. Jadi aturlah waktu dengan efektif.
5. Tanggung jawab terhadap manajemen waktu kamu
Sebagai mahasiswa, kamulah yang harus bertanggung jawab akan pengaturan waktu yang kamu buat. Tidak akan ada orang yang secara tetap akan mengingatkan kamu akan hal yang harus dilakukan selama kuliah, ini termasuk orang tua kamu. Disiplin adalah kata kunci yang harus dipegang.
Manajemen waktu merupakan keterampilan yang dapat dipelajari dan merupakan nilai tambah nantinya untuk kehidupan kedepannya. Bila ada beberapa kesalahan dalam penggunaan waktu saat pertama melakukannya, jangan khawatir. Semakin sering kamu melakukan kegiatan sesuai dengan manajemen waktu yang kamu buat maka kesalahan-kesalahan itu akan berkurang dengan sendirinya. Kebiasaan akan mengurangi error hingga 10% atau kurang.